Wajib Coba! Duolingo, Busuu, dan Memrise, Aplikasi Ampuh Kuasai Bahasa Asing dengan Cepat

Cinulu.com – Di era globalisasi dan ekonomi digital seperti sekarang, kemampuan berbahasa asing bukan lagi sekadar nilai tambah, melainkan kebutuhan nyata. Bagi mahasiswa, guru, maupun dosen, menguasai bahasa asing membuka banyak peluang: mulai dari beasiswa internasional, kolaborasi penelitian global, hingga memperluas jejaring profesional. Namun, keterbatasan waktu dan akses sering kali menjadi hambatan utama dalam proses belajar bahasa.

Untungnya, hadirnya berbagai aplikasi belajar bahasa asing seperti Duolingo, Busuu, dan Memrise mampu menjawab tantangan tersebut. Ketiganya menawarkan pendekatan belajar yang fleksibel, menarik, dan berbasis teknologi. Lalu, mana yang paling cocok untuk Anda?

Dalam artikel ini, kita akan membedah tiga aplikasi belajar bahasa asing terbaik dari sisi fitur, keunggulan, kekurangan, serta relevansinya bagi pengguna di Indonesia, khususnya kalangan akademik.

Mengapa Perlu Menguasai Bahasa Asing?

Sebelum membahas aplikasinya, penting untuk memahami urgensi menguasai bahasa asing:

1. Akses Informasi Global: Banyak jurnal ilmiah, kursus daring, dan materi penelitian tersedia dalam bahasa Inggris atau bahasa asing lainnya.
2. Peluang Akademik: Beasiswa luar negeri, pertukaran pelajar, dan konferensi internasional menuntut kemampuan bahasa asing yang mumpuni.
3. Kompetensi Profesional: Dalam dunia kerja, kemampuan multibahasa meningkatkan nilai tawar di mata perusahaan multinasional.
4. Koneksi dan Kolaborasi: Membangun jejaring dengan akademisi dan profesional dari berbagai negara menjadi lebih mudah.

Duolingo: Aplikasi Belajar Bahasa Asing Populer dengan Gamifikasi Menarik

Duolingo adalah aplikasi belajar bahasa berbasis gamifikasi yang sangat populer, dengan lebih dari 500 juta pengguna.

Fitur Duolingo: Belajar Bahasa Asing dengan Gaya Permainan

1. Gamifikasi Penuh
   Setiap pelajaran berbentuk seperti tantangan mini-game, dengan XP, streak, dan leaderboard.

2. Kursus Multibahasa
   Menyediakan lebih dari 40 bahasa, termasuk bahasa langka.

3. Pengulangan Spaced Repetition (SRS)
   Sistem otomatis mengingatkan Anda mengulang materi tertentu sebelum lupa.

4. Mode Cerita dan Podcast (untuk Bahasa Tertentu)
   Fitur ini memperkuat pemahaman konteks percakapan dan mendengar.

5. Forum Komunitas
   Tempat bertanya dan berdiskusi dengan pengguna lain.

6. Penilaian Harian dan Leveling Up
   Membuat pengguna lebih semangat menyelesaikan pelajaran.

Kelebihan Duolingo:

• Gratis dan mudah diakses: Hampir semua fitur utama tersedia secara gratis.
• Antarmuka menarik: Desain seperti permainan membuat belajar terasa menyenangkan.
• Bahasa yang tersedia banyak: Termasuk bahasa yang jarang diajarkan seperti Welsh dan Swahili.
• Cocok untuk pemula: Materi sangat dasar, cocok untuk membangun pondasi.

Duolingo sangat cocok untuk mahasiswa yang ingin memulai belajar bahasa baru tanpa tekanan. Sangat membantu untuk persiapan TOEFL, IELTS dasar, atau beasiswa luar negeri.

Busuu: Fokus pada Interaksi dan Koreksi oleh Penutur Asli

Busuu adalah aplikasi yang menekankan pembelajaran berbasis komunitas. Pengguna bisa berinteraksi dengan penutur asli untuk mengoreksi latihan mereka.

Fitur Busuu: Belajar Bahasa secara Terstruktur dan Bersertifikat

1. Dialog Interaktif dan Tugas Tulis
   Tugas menulis Anda dikoreksi oleh penutur asli.

2. Struktur Pembelajaran CEFR (A1–B2)
   Memudahkan Anda mengukur perkembangan kemampuan bahasa secara akademis.

3. Evaluasi Keterampilan
   Ada latihan terfokus pada speaking, listening, reading, dan writing.

4. Sertifikasi dari McGraw-Hill Education
   Pengguna premium bisa memperoleh sertifikat resmi setelah menyelesaikan level tertentu.

5. Latihan Kosakata dan Grammar Interaktif
   Penguatan kata dan struktur kalimat melalui latihan yang bervariasi.

6. Mode Offline (Premium)
   Belajar tanpa internet, cocok untuk mahasiswa dengan akses terbatas.

7. AI-powered Review Manager
   Sistem adaptif yang merekomendasikan ulang materi sesuai kebutuhan.

Kelebihan Busuu:

• Umpan balik langsung dari penutur asli: Membantu memperbaiki kesalahan nyata dalam konteks.
• Materi yang terstruktur: Cocok untuk belajar secara sistematis, dari A1 hingga B2.
• Fitur offline premium: Bisa diakses tanpa koneksi internet.
• Sertifikat CEFR (Common European Framework of Reference).

Bagi mahasiswa yang ingin serius mempersiapkan studi di luar negeri atau mendapatkan sertifikat internasional, Busuu menjadi pilihan ideal. Terutama cocok bagi yang ingin meningkatkan kemampuan menulis dan berbicara.

Memrise: Belajar Bahasa Lewat Native Speaker dan Visual

Memrise memadukan video nyata dari penutur asli dengan pendekatan pembelajaran berbasis mnemonik (teknik mengingat).

Fitur Memrise: Belajar Bahasa Lewat Pengalaman Nyata

1. Video dari Penutur Asli (Native Speaker Video)
   Memberikan konteks pelafalan dan budaya.

2. Belajar Kosakata dengan Teknik Mnemonik
   Memudahkan menghafal kata-kata baru dengan asosiasi visual dan humor.

3. Speed Review dan Listening Skill Test
   Fitur latihan cepat untuk penguatan memori jangka panjang.

4. Kurikulum Real-life Language
   Fokus pada kalimat sehari-hari dan situasi praktis (bukan hanya textbook).

5. Chatbots Interaktif
   Melatih kemampuan percakapan berbasis teks secara langsung.

6. Progress Tracker yang Rinci
   Menunjukkan kata yang sudah dipelajari, kata yang sering salah, dan kemajuan level.

7. Offline Mode (Premium)
   Pengguna bisa mengakses seluruh kursus meski tanpa koneksi.

Kelebihan Memrise:

• Belajar dari native speaker: Setiap pelajaran dilengkapi video dengan pengucapan nyata.
• Teknologi AI untuk review materi: Membantu mengulang kosakata secara adaptif.
• Banyak kategori informal dan praktis: Berguna untuk percakapan sehari-hari.
• Antarmuka interaktif dan visual.

Cocok untuk mahasiswa yang ingin belajar bahasa asing untuk traveling, magang, atau komunikasi sehari-hari. Sangat membantu dalam melatih pendengaran dan aksen.

Strategi Belajar Bahasa Asing yang Efektif dengan Aplikasi

1. Tentukan tujuan belajar: Apakah untuk akademik, traveling, atau pekerjaan?
2. Gunakan waktu 15–30 menit per hari secara konsisten.
3. Kombinasikan aplikasi dengan sumber lain, seperti YouTube atau podcast.
4. Praktik langsung: Latih kemampuan menulis dan berbicara, bukan hanya membaca dan mendengar.
5. Bergabung dalam komunitas pembelajar, seperti grup Telegram atau forum Reddit.

Kesimpulan

Belajar bahasa asing kini tidak perlu mahal atau rumit. Aplikasi belajar bahasa asing seperti Duolingo, Busuu, dan Memrise menawarkan solusi praktis dan fleksibel, sesuai dengan gaya belajar masing-masing. Bagi mahasiswa, guru, maupun dosen Indonesia, ini adalah peluang besar untuk menyiapkan diri menghadapi dunia yang semakin terkoneksi tanpa batas bahasa.

Jadi, jangan tunda lagi. Unduh aplikasinya, tentukan tujuanmu, dan mulai perjalanan bahasamu hari ini juga!